Diterbitkan Tanggal: 12-Nov-2015

oleh Admin Humas

Pelatihan Penggunaan Layanan AHU Online

Pelatihan Penggunaan Layanan AHU Online

Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum gelar Pelatihan Penggunaan AHU online, dilaksanakan di Hotel Harris Surabaya, peserta dalam kegiatan ini adalah calon Notaris dan akademisi dari beberapa universitas swasta dan negeri di wilayah Jawa Timur.

Surabaya – Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum gelar Pelatihan Penggunaan AHU online, dilaksanakan di Hotel Harris Surabaya, peserta dalam kegiatan ini adalah calon Notaris dan akademisi dari beberapa universitas swasta dan negeri di wilayah Jawa Timur. Acara dibuka secara resmi oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Dr. Freddy Haris, dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM  Jawa Timur menyampaikan beberapa hal terkait pelayanan AHU Online, beliau menyampaikan bahwa pengangkatan notaris sudah terukur sudah terdeteksi tidak lagi ada kusuk kusuk mengingat sudah ditentukan secara online dan seperti halnya yang terdapat pada website Ditjen AHU Oleh karena itu dari sekretaris Direktorat Jenderal untuk pengangkatan ke depan agar memperhatikan antrian pengaksesan sebagai calon notaris.

Dalam rangka mensukseskan gerakan Ayo kerja kami pasti yang telah dicanangkan oleh Menteri Hukum dan HAM pada tanggal 1 Juni 2015, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum yang merupakan satuan kerja di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI, berupaya untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sehingga semakin memberikan pelayanan pasti, bukan hanya retorika atau janji masyarakat butuh suatu bukti dalam standar pelayanan yang terdapat pada prinsip-prinsip yang harus dipenuhi dan kejelasan atas layanan yang diberikan mulai dari prosedur permohonan proses pelayanannya kejelasan tarif Waktu penyelesaian serta fasilitas lain yang mendukung standart pelayanan prima.

Oleh karena itu dalam kegiatan pelatihan ini Sekretaris Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum menghimbau kepada seluruh peserta untuk tidak melakukan pendaftaran notaris secara manual atau masih menggunakan cara lama terkait dengan kapan jadi notaris, karena sudah tertata pada sistem online, oleh karena itu kita harus menunjukkan Profesional Akuntabel Sinergi Transparan dan Inovatif, Sekretaris Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum juga menyampaikan bahwa semboyan dari putih atau yang disebut dengan cepat terus melakukan revolusi layanan jasa hukum kepada masyarakat,

Pada tanggal 17 Agustus 2015 Ditjen AHU telah memberikan pelayanan pada data perseroan pendaftaran fidusia secara online. Begitupun dengan pengesahan Badan Hukum, Yayasan, Perkumpulan tersebut masyarakat tidak perlu lagi melakukan surat menyurat ke kantor pusat Administrasi Hukum Umum untuk mengetahui dan memperoleh data data terkait perseroan, kemudian perlu sampaikan juga bahwa pelayanan Ditjen AHU semakin baik dan semakin cepat tentunya memberikan efek pada penerimaan negara bukan pajak di Ditjen AHU yang semakin meningkat di masa yang akan datang, selalu tidak akan berpuas diri dengan segala hal yang telah dicapai selama ini penghargaan sebagai inovasi pelayanan publik terbaik untuk fidusia dan badan hukum pada tahun 2013 dan 2014 akan menjadi cambuk bagi Ditjen AHU semakin meningkatkan pelayanan jasa hukum kepada masyarakat.