Diterbitkan Tanggal: 26-Aug-2017

oleh Admin Humas

Dibuka Puan Maharani, Ditjen AHU Tampilkan Stand Pelayanan Hukum Berbasis Online

Dibuka Puan Maharani, Ditjen AHU Tampilkan Stand Pelayanan Hukum Berbasis Online

SOLO – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani membuka acara Jambore Nasional dan Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah yang dihadiri sebanyak 15 ribu peserta.

SOLO – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani membuka acara Jambore Nasional dan Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah yang dihadiri sebanyak 15 ribu peserta.

Puan yang mewakili Presiden Joko Widodo mengatakan sebanyak 15 ribu tamu yang hadir mulai dari para menteri, pimpinan daerah hingga masyarakat. Jambore ini merupakan implementasi dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 12 Tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental melalui kerja nyata untuk mewujudkan Indonesia yang melayani, bersih, tertib, mandiri dan bersatu.

"Sesuai instruksi Presiden, Jambore Nasional Revolusi Mental ini juga menjadi ajang kampanye gerakan revolusi mental untuk seluruh masyarakat," kata Puan saat membuka acara, Jumat (25/8/2017).

Dia pun berharap pekan kerja revolusi mental yang dilaksanakan di Solo ini, nantinya akan mendapatkan hasil yang kongkrit. Salah satunya bisa dilihat dengan bagaimana pelaksanaannya dan bisa bermanfaat bagi masyarakat.

“Apa yang menjadi hasil pekan kerja nyata revolusi mental ini akan di laporkan ke Presiden selambat-lambatnya pada 11 September mendatang,” ujarnya.

Pada ajang ini Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) mendapatkan tugas menyeleksi sebanyak 3.054 peserta baik dari kementerian, lembaga, kepala daerah atau provinsi dan kabupaten/kota untuk bisa dilihat apa saja pelayanan publik yang sudah diberikan kepada masyarakat.

“Hasilnya ada 40 peserta kementerian/lembaga/kepala daerah di Indonesia yang mendapatkan penghargaan," jelas Puan.

Salah satu dari 40 peserta pemenang penghargaan diajang Jambore Nasional dan Pekan Kerja Nyata Revolusi Mental yakni Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Penghargaan sendiri diterima oleh Kemenkumham yang diwakili oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenkumham Bambang Rantam Sariwanto mendapatkan penghargaan Top 40 Inovasi Pelayanan Publik tahun 2017. Kemenkumham mendapatkan penghargaan berupa inovasi dari Direktorat Jenderal (Ditjen) Kekayaan Intelektual dengan judul Inovasi Teknologi E-Filling Renewal Trademark di Indonesia.

Pada ajang kali ini, Ditjen AHU juga mendapatkan kesempatan mendirikan stand dengan menampilkan Pelayanan jasa hukum berbasis online, AHU Online. Ditjen AHU bisa mendirikan stand karena bisa meraih tiga kali berturut-turut penghargaan pelayanan publik terbaik dari Kemenpan RB.

Jambore Nasional Revolusi Mental ini akan berlangsung dari tanggal 25 sampai 27 Agustus 2017 dengan beragam kegiatan seperti Apel Bersama Revolusi Mental, Rembuk Nasional, Pameran Inovasi Pelayanan Publik dan Panggung Pentas Musik, Pentas Seni dan Pagelaran Budaya, serta Karnaval Gerakan Nasional Revolusi Mental yang akan digelar Minggu saat CFD di Jalan Slamet Riyadi, Solo sebagai acara penutup.