Diterbitkan Tanggal: 27-Jan-2015

oleh Admin Humas

Reformasi Kemudahan Berusaha, Ditjen AHU Akan Modernisasi Pendaftaran Fidusia

Reformasi Kemudahan Berusaha, Ditjen AHU Akan Modernisasi Pendaftaran Fidusia

Jakarta - Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) dengan International Finance Corporation (IFC) berencana mengadakan Proyek Reformasi Pendaftaran Fidusia Indonesia, proyek ini menindaklanjuti kegiatan Tim Reformasi Kemudahan Berusaha Ditjen AHU. Tujuannya adalah memodernisasi kerangka perundangan dan institusional yang saat ini berlaku bagi sistem pendaftaran benda bergerak.

 

"Indonesia sudah melakukan lompatan besar dengan penerapan fidusia online dalam rangka mempermudah dunia usaha melakukan kegiatannya," ungkap Senior Secured Transactions Specialist for East Asia Pasific IFC Elaine MacEachern saat berlangsungnya diskusi di Gedung Sentra Mulia, Kuningan, Jakarta, Rabu (10/4/2012).

Perwakilan dari IFC juga memaparkan lingkup, tujuan dan organisasi proyek, temuan-temuan awal beserta rekomendasi. Presentasi yang disajikan juga menampilkan komparasi perihal 10 hambatan teratas bagi pertumbuhan usaha berdasarkan data yang bersumber dari survei World Bank antara Indonesia dan negara-negara di Asia Pasifik. Dari survei disimpulkan bahwa "Akses Keuangan" dan "Praktek Sektor Informal" menjadi dua hambatan teratas bagi pertumbuhan usaha di Indonesia pada khususnya dan Asia Pasifik pada umumnya.

"Kurang lebih dua bulan terakhir pelaksanaan fidusia online, pemasukan PNBP cukup signifikan dan akan meningkat terus seiring dengan akan semakin sempurnanya pelaksanaan fidusia online," ujar Kepala Bagian Keuangan Natanegara saat mengikuti diskusi.

Rekomendasi yang ditawarkan adalah perubahan ke arah sistem notice-base secara elektronik (pendaftaran dan penelusuran melalui internet); membentuk kelompok kerja penyempurnaan peraturan perundang-undangan; melakukan analisis hukum secara mendalam dan analisis kebijakan publik untuk proses konsultasi; mengembangkan rencana kesiapan manajemen perubahan untuk kantor-kantor Fidusia; dan mengembangkan suatu rencana dan strategi komunikasi. (ps)