JAKARTA - Mahasiswa Program Studi (Prodi) Magister Kenotariatan (MKn), Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang melakukan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) di Jl. HR Rasuna Said Kuningan Jakarta Selatan. Rabu (20/7/22).
JAKARTA - Mahasiswa Program Studi (Prodi) Magister Kenotariatan (MKn), Fakultas Hukum (FH) Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang melakukan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) di Jl. HR Rasuna Said Kuningan Jakarta Selatan. Rabu (20/7/22).
Kegiatan ini merupakan kajian materi perkuliahan dengan menggunakan pendekatan keilmuan terhadap objek di luar kelas yang terkait dengan Jurusan/Program Studi.
Dipilihnya Ditjen AHU sebagai tempat KKL oleh Prodi MKn Unissula Semarang bukan tanpa alasan. Mengingat, Ditjen AHU memiliki tugas dan fungsi pengangkatan dan perpindahan notaris sesuai dengan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2019 tentang syarat dan tata cara pengangkatan,cuti,perpindahan,pemberhentian, dan perpanjangan masa jabatan notaris.
Selain itu, nantinya jika mahasiswa kenotariatan resmi diangkat menjadi notaris, pekerjaan yang dilakukan oleh seorang notaris akan terus berkaitan dengan Ditjen AHU, misalnya dalam pembuatan akta badan hukum pendirian Perseroan terbatas (PT), Perkumpulan,Yayasan dan akta pendirian partai politik.
Dalam sambutannya Ketua Program Magister Kenotariatan UNISSULA Dr. H. Jawade Hafidz, SH., MH. Menyampaikan, bahwa kedatangannya beserta 130 mahasiswa ke Ditjen AHU adalah untuk menggali ilmu baru terkait kenotariatan. Selain itu, Dia juga mengapresiasi Ditjen AHU yang telah menerima rombongan dari Unissula dengan baik.
" Terima kasih kami sampaikan kepada para pejabat dan jajaran Ditjen AHU yang telah menerima kami dengan baik " kata Dr. Jawade Hafidz
Sementara itu, Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum yang diwakili oleh Direktur Perdata Santun Maspari Siregar menyatakan, kunjungan mahasiswa semacam ini penting untuk dilakukan. Pasalnya, dengan kegiatan ini mahasiswa kenotariatan akan mendapatkan pengetahuan baru tentang apa saja yang nantinya menjadi tugas seorang notaris dalam melayani masyarakat.
" Di sini banyak ilmu kenotariatan yang mungkin tidak didapatkan dari meja kampus misalnya layanan AHU Online yang akan bersentuhan dengan notaris." ujarnya.
Santun juga mengajak jajaran Unissula untuk satu semangat dengan Ditjen AHU bersama melahirkan calon notaris yang berkualitas dan profesional dalam melayani masyarakat.
" Mari kita bersama menjaga kualitas colon notaris; jika Unissula melahirkan lulusan terbaiknya maka Ditjen AHU akan melahirkan notaris yang profesional" pungkasnya.
Sejalan dengan itu, Jonatan mahasiswa Unissula menyatakan senang dapat mengikuti kegiatan ini, menurutnya dengan mengikuti kegiatan ini dirinya dapat ilmu baru yang langsung disampaikan oleh para pakar dan ahlinya.
" Kami sangat senang karena dengan kegiatan ini kita dapat mengatahui layanan - layanan Ditjen AHU yang nantinya akan bersentuhan dengan kami kelak jika sudah diangkat menjadi notaris" ujarnya.